Warga Pegat Bukur Keluhkan Limbah Batu Bara Cemari Sungai Daluman

- Redaktur

Selasa, 12 Agustus 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Staf KTT PT SBE tinjau lokasi Sungai Daluman di Pegat Bukur, Kecamatan Sambaliung, Berau. Bersama Warga, Ketua RT 01 Pegat Bukur di hadiri pihak DLH Berau dan sejumlah pihak terkait lain kemain lalu. Foto: (Ipl)

Staf KTT PT SBE tinjau lokasi Sungai Daluman di Pegat Bukur, Kecamatan Sambaliung, Berau. Bersama Warga, Ketua RT 01 Pegat Bukur di hadiri pihak DLH Berau dan sejumlah pihak terkait lain kemain lalu. Foto: (Ipl)

SKI, BERAU – Warga Pegat Bukur, Kecamatan Sambaliung, mengeluhkan limbah batu bara yang mencemari Sungai di Kampung mereka. Akibat pencemaran itu, ekosistem ikan lokal di Sungai Daluman nyaris hilang.

Mewakili warga Pegat Bukur, Ketua Forum Advokasi Lingkungan dan Kebijakan indonesia, Samsul, melayangkan surat kepada pihak Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Berau, dengan bunyi surat, “Limbah tambang batu bara”. diduga milik PT. Supra Bara Energi (SBE) Berau, mencemari Sungai Daluman. Surat tertanggal 24 Juli 2025 kemarin.

Ditegaskan Samsul, Jika hal ini terbukti pencemaran Sungai Daluman, maka wajib PT. SBE mencabut IUP. Karena tampak tidak sesuai dengan fakta yang ada dilapangan. Seperti yang kita ketahui bersama, di Kabupaten Berau sering tercemar Sungainya disebabkan pengelolaan lingkungan yang tidak sesuai dengan aturan, dan hingga akhirnya berdampak pada Warga sekitarnya.

Hal senada dikatakan Ketua RT. 01, Pegat Bukur, Ahmad Yani. Ia pun segera melaporkan ke DLHK Berau, dan berharap pihaknya melakukan Investigasi kondisi saat ini di Sungai Daluman.

“Dulunya air Sungai Daluman bening dan dapat dimanfaatkan oleh warga. Sekarang telah berubah warna coklat,” ungkapnya.

Baca Juga :  Bensin Botol Tersulut Api Kompor Rumah Kontrakan 3 Pintu di Teluk Bayur Ludes, 1 Pria Dilarikan ke Rumah Sakit

Kabid DLHK Berau, Masmansur, mengatakan akan memproses temuan ini. Sample air Sungai Daluman telah diambil untuk ditindaklanjuti.

Ditegaskan Masmansur, kepada pihak perusahaan tersebut jika benar-benar melanggar akan ditindak sesuai dengan aturan yang berlaku.

Terpisah, sejauh media ini telah mengupayakan konfirmasi ke pihak staf Kepala Teknik Tambang (KTT) PT. SBE, hingga berita ini terbit, tanggapan pun tidak diindahkan.

Penulis : (/ski/)

Editor : (/redaktur/)

Berita Terkait

DRAMA SPPT DESA KUJAU Kades Tolak Tanda Tangan, Warga Protes!
Menghidupkan Cerita: Dosen dan Mahasiswa UBT Ajak Anak Selumit Nikmati Membaca Berintonasi
Bensin Botol Tersulut Api Kompor Rumah Kontrakan 3 Pintu di Teluk Bayur Ludes, 1 Pria Dilarikan ke Rumah Sakit
Subuh Mencekam Kebakaran Kisaran 20 Rumah di Milono Diduga Berasal dari Kompor Gas
Jalan Utama Penghubung 3 Desa di Berau Ambles, Perbaikan Segera Dilakukan
Buaya Pura-pura Tenggelam untuk Mengelabui Manusia
Penyesuaian Tarif Tagihan Air Perumda Batiwakkal Didemo
Api Hanguskan Tiga Rumah di Jalan Nusantara Tanjung Redeb
Berita ini 325 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 9 Desember 2025 - 18:49 WITA

DRAMA SPPT DESA KUJAU Kades Tolak Tanda Tangan, Warga Protes!

Minggu, 16 November 2025 - 01:02 WITA

Menghidupkan Cerita: Dosen dan Mahasiswa UBT Ajak Anak Selumit Nikmati Membaca Berintonasi

Selasa, 12 Agustus 2025 - 09:48 WITA

Warga Pegat Bukur Keluhkan Limbah Batu Bara Cemari Sungai Daluman

Minggu, 26 Januari 2025 - 18:30 WITA

Bensin Botol Tersulut Api Kompor Rumah Kontrakan 3 Pintu di Teluk Bayur Ludes, 1 Pria Dilarikan ke Rumah Sakit

Minggu, 26 Januari 2025 - 07:00 WITA

Subuh Mencekam Kebakaran Kisaran 20 Rumah di Milono Diduga Berasal dari Kompor Gas

Berita Terbaru

Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas bersama Gubernur Kaltim Rudy Mas'ud didampingi OPD terkait. Dalam kunjungan kerja ke Kecamatan Biduk-Biduk, Berau. Foto: (Spesial)

Pemerintahan

Bupati Berau Sambut Kunker Gubernur Kaltim

Rabu, 16 Jul 2025 - 13:27 WITA

Peristiwa

DRAMA SPPT DESA KUJAU Kades Tolak Tanda Tangan, Warga Protes!

Selasa, 9 Des 2025 - 18:49 WITA